Kegiatan Pertukaran Pelajar di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya kembali membuka pintu bagi mahasiswa kedokteran di seluruh dunia, sehingga akhirnya memungkinkan program pertukaran setelah lebih dari dua tahun. Medical Students’ Committee for International Affairs, Universitas Brawijaya (MSCIA UB) yang merupakan salah satu organisasi di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya telah menampung mahasiswa yang ingin tahu dan bersemangat, sehingga mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya dapat keluar dan menjelajahi dunia , sementara juga mengizinkan mahasiswa asing untuk mengunjungi dan berpartisipasi dalam program pertukaran selama satu bulan. Mulai Juli 2022, lebih dari 30 mahasiswa asing telah mengunjungi Universitas Brawijaya untuk belajar lebih banyak tentang kedokteran dari sudut pandang yang berbeda.

Exchange Program in Faculty of Medicine University of Brawijaya2

Karena MSCIA merupakan afiliasi IFMSA di tingkat internasional, MSCIA Universitas Brawijaya terhubung dengan jaringan yang terdiri dari 125 negara, dengan jutaan mahasiswa kedokteran berwawasan internasional siap mengikuti program Research and Professional Exchange yang difasilitasi oleh IFMSA. Kedua program ini merupakan pilar akademik yang penting bagi mahasiswa kedokteran; pengetahuan di bidang medis akan selalu meningkat setiap kali lebih banyak penelitian dilakukan, dan mempraktekkan bahwa pengetahuan medis adalah tugas dokter dan tenaga medis lainnya. Selain itu, kedua program pertukaran ini menawarkan kesempatan untuk lebih memahami banyak pengaturan klinis di seluruh dunia. Setibanya di Malang, mahasiswa kedokteran asing akan menemukan banyak keunikan dalam nilai-nilai dan budaya kita, yang juga disesuaikan dengan setting klinis, begitu juga mahasiswa kedokteran kita saat terbang ke luar negeri dan mengunjungi berbagai negara.

Selama kegiatan Research Exchange berlangsung, siswa akan berpartisipasi dalam proyek penelitian tutor dan akan belajar dari proyek tersebut. Proses pembelajaran dan interaksi yang tersedia bagi siswa bergantung pada apakah proyek tersebut merupakan proyek penelitian dasar, proyek klinis dengan pekerjaan laboratorium, atau proyek klinis tanpa pekerjaan laboratorium. Selama kegiatan Professional Exchange berlangsung, mahasiswa akan mengikuti kepaniteraan sesuai bidang yang diinginkan di Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar Malang, salah satu rumah sakit terbesar di Provinsi Jawa Timur. Mereka akan belajar banyak keterampilan praktis selama rotasi klinis atau bedah mereka dan juga akan memiliki kesempatan untuk mengamati bagaimana sistem Kesehatan di Indonesia bekerja. Kedua program pertukaran diatur secara profesional, dan kemajuan setiap siswa akan dievaluasi oleh tutor dan supervisor mereka.

Untuk menambah pengalaman, akan diadakan program sosial dan gathering bagi mahasiswa. Program-program ini akan memastikan bahwa siswa tidak hanya akan belajar keterampilan akademis dan praktis, tetapi mereka juga akan belajar untuk menghargai dan menghormati budaya yang berbeda ketika disajikan kepada mereka. Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya, dan dengan bangga kami memperkenalkan nilai-nilai tradisional dan umum yang ditemukan di Indonesia kepada siswa yang masuk; baik itu dari tempat yang akan mereka kunjungi, orang-orang yang akan mereka temui, atau interaksi berbeda yang akan mereka temukan di antara penduduk setempat.

 

Dengan diadakannya kegiatan pertukaran pelajar ini, kami sangat bersemangat dan terus membuka pintu ini dan menyambut lebih banyak siswa untuk belajar bersama kami.