Seiring dengan meningkatnya kebutuhan pelayanan kedokteran spesialistik dan kesehatan dibidang Kegawatdaruratan, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya telah memamparkan presentasi usulan 2 prodi spesialis baru dan dinyatakan disetujui oleh Senat Akademik Universitas Brawijaya pada 28 Desember 2021.
Dalam pemaparannya Dekan FKUB, Dr. dr. Wisnu Barlianto, MSi., Med., SpA (K) menyampaikan bahwa dokter spesialis bidang Emergensi dan Bedah plastic dan Rekonstruksi memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Seperti Emergensi Medicine misalnya, dinegara kita dokter spesialis tersebut sangat dibutuhkan karena merupakan negeri yang rawan bencana dan EM ini selalu hadir untuk membantu setiap terjadinya bencana dimanapun. Kemarin kami juga telah mengirim Tim Emergeny Medicine untuk membantu korban terdampak Erupsi Gunung Semeru.
Disamping itu, bedah plastik dan rekonstruksi juga sangat dibutuhkan. Di Indonesia masih ada sekitar 5 center fakultas Kedokteran yang menyelenggarakan pendidikan dokter spesialis bedah plastik dan rekonstruksi , perbandingan kebutuhan pelayanannya berkisar antara 1: 80 an, ungkap Dekan.
Dekan berharap semoga setelah disetujui oleh Senat Akademik Universitas kami akan segera membawa ke kolegium untuk ditelaah lebih lanjut sehingga harapan kita bersama 2 prodi spesialis ini akan segera berdiri . (An4nk – Humas FKUB)